Langkat – Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Langkat - Binjai menyampaikan sikap tegas mengecam tayangan program “Expose Uncensored” Trans7. Tayangan tersebut dinilai telah melakukan framing dan menyebarkan informasi tidak benar (hoaks) terhadap lembaga pendidikan Islam, khususnya pondok pesantren. (15/10/25)
Menyikapi persoalan ini, Pengurus Besar (PB) PMII telah menginstruksikan seluruh Pengurus Koordinator Cabang (PKC) dan Pengurus Cabang (PC) PMII se-Indonesia untuk melakukan konsolidasi dan koordinasi internal. Instruksi tersebut disampaikan melalui Surat Instruksi dengan Nomor: 436.PB-XXI.02.059.A-1.10.2025.
Muhammad Sya'bana Hidayatullah, Ketua Cabang PMII Langkat - Binjai, menyampaikan, “Kami akan melaksanakan konsolidasi dan koordinasi internal guna menyikapi persoalan ini secara terarah dan bermartabat dalam waktu dekat ini.”
Muhammad Sya'bana Hidayatullah menilai bahwa kader PMII adalah santri, dan pondok pesantren merupakan salah satu tempat lahirnya tokoh-tokoh baru dalam transformasi peradaban bangsa dan Negara Indonesia yang kita cintai ini.
“Maka atas dasar cinta dan tanggung jawab moral, sebagai santri, siapapun dan di manapun yang berani melecehkan, merendahkan martabat kiai, santri, dan pondok pesantren adalah musuh kita bersama,” tegasnya.
Sebagai organisasi yang lahir dari rahim pesantren dan memiliki komitmen terhadap nilai-nilai keislaman dan kebangsaan, PC PMII menegaskan akan terus mengawal marwah pesantren dari segala bentuk fitnah, disinformasi, dan upaya delegitimasi oleh pihak mana pun.
(SB)