Langkat, - Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Langkat dengan tegas menyampaikan kekecewaan dan kecaman terhadap tindakan anarkis dan represif yang dilakukan aparat Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan Kepolisian Republik Indonesia terhadap massa aksi Cipayung Plus Sumatera Utara di Gedung DPRD Sumut.(28/08/25).
PC IMM Langkat menilai bahwa tindakan represif aparat adalah bentuk pembungkaman terhadap gerakan mahasiswa dan rakyat, serta mencederai demokrasi dan merusak citra kepolisian sebagai pengayom rakyat.
“Kami sangat menyayangkan tindakan kekerasan fisik dan intimidatif yang dilakukan aparat terhadap mahasiswa yang melakukan aksi damai,” kata Ketua PC IMM Langkat.
PC IMM Langkat menuntut agar oknum aparat yang melakukan kekerasan diusut tuntas dan dilakukan evaluasi total terhadap pola pengamanan aksi di Sumatera Utara.
“Kami tidak akan mundur dari perjuangan membela rakyat dan demokrasi. Kekerasan aparat justru semakin menguatkan tekad kami untuk terus berdiri di garda terdepan,” tegas PC IMM Langkat.
PC IMM Langkat menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawal demokrasi dan menolak tindakan represif aparat. Hidup Mahasiswa! Hidup Rakyat Indonesia! Lawan Represifitas Aparat!